MaiN kE HomE sTaY di KisAraZu

Musim panas thn 2005 kami sengaja meluangkan waktu untuk bersilahturahmi dengan keluarga yg sangat spesial.1,5 thn yg lalu ketika abi pertama kali ke jepang utk ambil PhD dari ryugakkusenta(kusus yg ngurusin mahasiswa asing) di univ. chiba membuat kesempatan homestay,ini diperlukan agar mahasiswa asing bisa lebih mendalami kehidupan org jepang juga utk memperlancar nihongo(bahasa jepun).
Kebetulan abi mendapat kemurahan utk home stay di keluarga Akira suzuki san di daerah Kisarazu.
Beliau berpesan jika kami keluarga dari Ina datang kami harus mampir kesana.Karena kerepotan diawal2x datang kejepunlah waktu utk sowan ngga ada.kami semua sekolah disana.Lalu ditambah kerepotan ketika Akram lahir.
Janjian ditelpon utk bertemu akhir pekan.

pagi2x kami sudah bersiap2x utk berangkat dengan membawa omiyage(kultur dijepang dgn buah tangan)yg dibuat semalam.Satu toples dendeng sapi dan kue bika ambon.

Utk kesana kami memakai JR Timur beberapa meter dari chiba eki.keretanya agak mirif kereta di indonesia dgn kursi yg berhadap2xan.

Sampai di eki di kisarazu kami ketai(hp)berbunyi ternyata Suzuki san dan istri telah menunggu dibawah eki dengan 2 mobil yg dikendarai masing2x oleh suami istri yg ramah itu

Dirumah yg asri dengan kontur yg uniq kami diterima dengan hangat oleh mereka.
kebetulan anak2x mereka bekerja di Tokyo jadi hanya mereka berdua saja.
Kami masuk ruangan yg ber-ac disebelah kanan genkan(gang dipintu masuk rumah jepang).ruangan yg dingin dan tertutup.bukan apa2x kalo lagi musim panas gini jepun duileee hot bgt bisa diatas 38 drjt celcius dah.


habis remeh temeh ternyata kita dijamu dengan makanan khas jepun yg sering kita lihat famletnya.wah ini mah harganya ngga terjangkau.
Para ikan mentah dan segala seafood yg ditata dan dihias seindah mungkin.
Hmmmm sushi,unagi yaki,sasimi,sarada,kentang halus campur mayones,nasi yg dibungkus kulit tahu dan macem2x...
Sambil makan kita saling bercerita,Suzuki san bercerita bahwa Abi sangat suka sekali dengan unagi yaki atau belut bakar yg agak berasa karamel waktu ia homestay dirumahnya.kalau ada menu itu pasti doi lahap makannya.wka..ka..ka..ya iyalah mungkin krn itu makanan yg satu2xnya sudah matang atau dimasak.Ditambahkan lagi kalau abi bikin onigiri pasti gohan/nasinya kebanyakan wke..ke..ke...dasar orng INA kalo makan banyakan nasinya xi..xi..xi...


Tuh ikan seger amat ya...tapi yg menarik pada acara ini utk pertama kalinya diajarkan cara membuat onigiri nasi kepel ala jepun.pake alas dr bambu,selembar nori lalu tambahan nasi yg udah dikasih shoyu(kecap jepun)+udang atau ikan yg dimau.
ha,,,ha..ha...les privat dari org jepun.


Habis perut gembul hayooo kita main kepantai sebenarnya sih mau ke umihatoru tapi panas bgt jadi ngga kuat deh.

Kisarazu (木更津市, Kisarazu-shi)adalah kota yg didirikan pd 3 nofember 1942.Luasnya sekitar 138.65 km².
Tokyo Bay Aqua-Line, sebuah jembatan berupa terowongan dibawah laut yg menghubungkan ke Tokyo Bay ada dimulai disini.melalui itulah Kisarazu dan kota2x di Kawasaki dan Yokohama (Kanagawa Prefecture) terhubung.


Kota Kisarazu penting dalam sejarah. Nama kota ini diduga berasal dari Kimisarazu Legend, ditemukan dalam Record of Ancient Matters. Setelah masuknya budaya penduduk kota di Periode Edo, kabuki yang terkenal bermain Scar Yosaburo dan lagu-lagu rakyat Jinku Kisarazu membuat kota terkenal di seluruh Jepang.


Kisarazu tumbuh sebagai kota pelabuhan, dan menjadi terminal feri mobil penting dari tahun 1960-an.Itu selalu menjadi pusat transportasi penting, untuk angkutan jalan juga dengan pembukaan berikutnya Tateyama Expressway, Ken-O Expressway dan Aqualine Teluk Tokyo, yang semuanya melewati kota.
Kisarazu terkenal sebagai latar untuk lagu anak-anak di Shoujouji Tanuki Song, tetapi juga datang sorotan dalam beberapa tahun terakhir berkat drama televisi Kisarazu Cat's Eye dan untuk menjadi kota kelahiran grup rock yang populer Kishidan


Selain daerah pantai diagak pedesaan ada lembah yg hijau yg dinamakan Kazusa Hills, yang terdapat dalam Sepuluh Ribu Anthology Daun.






Kisarazu adalah tempat yang hangat di Boso Selatan dan menghadap Teluk Tokyo sehingga jarang turun salju disini.






Pulang dari pantai turun hujan deras sehingga lapar mulai menyerang kembali.Suzuki san menawarkan Pizza hut utk cemilan sore ini.Khusus pizza seafood ngga ada haram igrident tentunya.itu request Suzuki san pada pizza delivery.he..he..he..tau aza pantangan kita sebagai org muslim ,Halalan toyibah
Selesai sholad magrib kami berpamitan pulang.walau mereka berkeras utk mengantarkan kami sampai dirumah tapi kami menolaknya secara halus krn anak2x senang naik kereta.naik mobil di tengah hujan deras tentu bukan hal yg enak.mereka pun menawarkan inapan semalam lagi di kisarazu.tapi anak2x berbisik"ma ntar ngga bisa makan sprt biasanya"wka..ka..ka...dasar orng indonesia walau enaknya makanan jepun tetep aja makanan sendiri yg dimau.
Ketika pulang Suzuki san yg ramah memberi kami buah nashisuper yaitu buah seperti buah pear tapi besar2x dan rasanya manis dan segar sekali juga adanya hanya dimusim panas lagi.
Suzuki san ,Iro iro osewani narimashita,ippai puresento kuremashita kokoro kara hountoni arigatou gozaimasu
segala macam kebaikan dan perhatian,banyak hadiah yh kami terima,dari dalam hati kami ucapakan banyak terimakasih.
Wah perpisahan kami ada derai airmata.wasurenaide kudasai Rera san,kodomotachi o sodateiru taihen desu yo ne,kodomotachi mo ogenkide ne pesan ibu suzuki dipelukan perpisahan,hiks terharu deh sampai airmata keluar.

Diujung perjalanan malam itu adam,azzam terlelap dikereta mungkin sangking cuapeek kali ya.Seharian dipantai dan keliling kisarazu...