Wednesday, September 12, 2018

Goes to KL #1,Menunggu Di Bandara Soetta


Kami berangkat ke Bandara Soetta dari rumah ortu di Kamp Dukuh Jaktim sekitar sore hari.Ini di lakukan karena antisipasi kemacetan menuju Bandara di Senin sore yang biasanya macet parah.
Kami menggunakan jasa gocar dengan tarip sekitar 186 rupiah.
Alhamdulillah ternyata tidak semacet yang kami bayangkan.Jadi Jelang maghrib kami sudah masuk bandara Soetta.

selfie sebelum counter check in di buka
Jadi ada banyak waktu untuk jalan jalan di dalam bandara,lalu sempat keluar sebentar untuk membeli penganan kecil dan minuman di sebuah gerai minimarket indomart.Sambil menyeruput kopi hangat dan menghabiskan beberapa potong roti kami menunggu counter check in yang di buka 1 jam lagi.

Oya biasanya konter check-­in di buka 2 jam sebelum keberangkatan dan di tutup  45 menit sebelum keberangkatan, namun peraturan mungkin berbeda tergantung pada maskapai penerbangan tertentu.

Walaupun begitu kita harus punya estimasi waktu jalan menuju bandara yang seringnya terjebak kemacetan panjang.
Nah untuk menghindari ketinggalan penerbangan lebih baik berangkat lebih awal  dan usahakan sampai ke bandara setidaknya 1 jam sebelum waktu keberangkatan yang di jadwalkan.
Ini termasuk tips agar tidak ketinggalan penerbangan.
Dan setelah sempat berjalan di beberapa gate untuk mencari mushola karena sudah masuk maghrib ternyata konter check in di buka untuk maskapai penerbangan kami.
Bergegaslah kami check in dulu karena biar tenang mengurus barang bawaan.


Setelah mendapat boardingpass di tangan barulah tenang.Karena terkadang konter check in bisa di tutup 30 menit lebih awal.
Hal ini karena aturan batas waktu check-in tersebut di berlakukan untuk memastikan pesawat terbang, termasuk keamanan penerbangan.
Di mana tiga puluh menit merupakan waktu yang di butuhkan oleh pihak maskapai dalam mempersiapkan semua dokumen atau manifes penerbangan, sedangkan kesiapan dokumen hanya bisa disiapkan setelah check-in counter ditutup.

Setelah Boardingpass di tangan ternyata gate menuju ruang imigrasi khusus penerbangan ke luar negri  belum di buka ,jadilah kami menunggu sekitar tiga puluh menit lagi.
Padahal kami belum sholad maghrib.Mau ke gate lain yang ada musholanya takut tertinggal.
Ya sudah akhirnya kami putuskan sholad di dalam saja.
Untung ada free wifi bandara jadi selain ngobrol kami bisa sambil online sesaat.

Oya Boarding pass itu kalau dalam istilah penerbangan komersial adalah dokumen akses menaiki pesawat yang diberikan pihak maskapai penerbangan kepada penumpang yang telah melakukan konfirmasi keberangkatan (check in). Tapi sekarang jika kalian melakukan check in secara online, kalian dapat mencetak sendiri boarding passanya.

Begitu gate untuk check in kabin dan loket imigrasi khusus untuk yang akan melakukan penerbangan ke luar negri sudah di buka kamipun buru buru masuk dan menyelesaikan administrasi terakhir dan selanjut buru buru untuk mencari mushola.Yang kebetulan mushola berada lantai bawah.Dengan bergantian kami sholad agar ada yang menunggu barang yang di bawa ke kabin pesawat nanti.Ternyata pesawat delay satu jam dari jadwal.Artinya bukan jam 20.30 tetapi jadi 21.30.
Ternyata itu bukan delay satu satunya tapi ada lagi delay berikut hahaha...
Laper deh kami karena rencana awal jam segini kami sudah di KLIA dan bisa langsung makan malam di sana,ternyata keberangkatan di tunda jadi jam 22.30.
Ya sudahlah kami putuskan untuk sholad Isya dulu di gate yang lain karena kebetulan ternyata gate keberangkatan kamipun pindah lagi.Berita baiknya saya berkesempatan sholad di mushola yang agak luas dan lebih nyaman daripada di mushola yang pertama.Dan mushola untuk wanita dan pria di pisah menjadi 2 pintu.Asli malam ini kami habiskan bolak balik antar gate di bandara ini hahahaha....

Setelah selesai Isya dan mencari minuman yang ternyata mahal harganya, Alhamdulillah kami menemukan tempat air isi ulang di samping gate yang lain.
Lumayanlah buat mengisi dahaga dan lapar sesaat ini wkwkwk..
Maklum waktu check in barang ke kabin tadi segala jenis cairan di atas 100 ml harus di tinggalkan termasuk botol mineral yang masih utuh. Kecuali masuk ke dalam plastick seal bertanda khusus aja.
Oya di area ini ada spot foto 3D gitu loh.Jadi seperti biasa kamipun beraksi norak norak berbahagia foto.



 Dan tau ngga ternyata delay pesawatnya berlanjut lagi cin hahaha...
Tapi kali ini kami di beri satu paket makanan yang berisi satu bungkus biskuit dan satu gelas air mineral.Kepikiran tadi bakal di kasih burger gitu di dalam tas kertas.Tapi lumayanlah daripada lu mayun qiqiqiq....

Asli kami di bandara dari mulai ramai hingga mulai sepi karena sudah larut malam.
Dan akhirnya kami terbang juga di jam hampir 11.30 malam,midnight flight deh hahahah..
Penantian panjang kurang lebih 6 jam sejak kedatangan kami di bandara ini tadi sore.
Tapi yang terpenting pesawat kami take off juga malam ini,yeayy..
Beneran perjalanan lintas negara dengan waktu keberangkatan dan kedatangan dalam dua hari yang berbeda,padahal sebenarnya hanya 2 jam via pesawat aja.

Yang harus di garis bawahi di awal perjalanan ini adalah preparing suatu perjalanan itu terkadang rada ribet cyint..ngga seperti di step teorinya,itu karena ada beberapa hal teknis yg saling berkaitan.
Tapi di sinilah menariknya sebuah perjalanan,selalu ada pengalaman yg memperkaya kamus wawasan kita untuk kedepannya😉😊


Selanjuttnya cerita bermalam di bandara KLIA


















4 comments: