Monday, November 30, 2015

Pulau Pasir Timbul Lampung,Surga Yang Muncul di Tengah Laut

Setelah seharian berenang dan mendayung kano menyusuri batas aman pantai  Sari Ringgung yang terletak di Desa Sidodadi Kec. Padang Cermin Kabupaten Pesawaran ,kami di tawari penjaga pondokan atau saung yang banyak bertebaran di sepanjang bibir pantai untuk mencoba mengarugi laut teluk Lampung sambil mengintari pulau pulau kecil yang ada.Si abang ojek perahu mengiming imingi kami dengan jernihnya air di sekitar Masjid terampung dan Pulau pasir Timbul.
Dan kami cukup membayar sebesar Rp 130000  saja untuk sewa perahu dengan kapasitas 15 orang PP.
Oke kami deal deh,biar suasana mendung dan di iringi rinai gerimis manis,kami semangat menuju dermaga yang terletak tidak jauh dari pintu masuk ke lokasi pantai Sari Ringgung.


Setelah sempat sholad ashar di masjid terampung Al Amanah,perjalanan naik kapal kecil ini kami lanjutkan dengan kekaguman yang luar biasa terhadap jernihnya air laut yang tanpa malu malu memperlihatkan kehidupan ikan yang menari nari diantara karang karang.Tapi maaf ya foto dan cerita  sepanjang siang di pantai sari ringgung plus cantiknya masjid terampungnya tidak ikut di tulisan ini,sabar ya teman,karena itu akan ada bahasannya sendiri.Biasalah biar ada bahan postingan gitu hahaha....




Waktu yang ditempuh kira kira satu jam dari Bandar Lampung menuju Pantai Sari Ringgung sebelum kita melanjutkan dengan naik perahu.Tiket  masuk untuk kendaraan roda empat dikenai biaya Rp.10.000,begitupun tiket untuk per orangnya juga di kenai sebesar Rp 10.000 juga.Agak mahal juga sih ,karena bila di bandingkan dengan tiket masuk Pantai Klara yang hanya di kenakan tiket masuk mobil saja dan penumpangnya tidak di hitung tapi sepaket,jadi berasa boros gitu.mode pelit langsung nyala wkwkwk...


                                     
Setelah sekitar 15 menit berperahu mulai tuh terlihat pulau kecil,eh enggak juga sih karena